Background Image
Background Image

Krakatau International Port Targetkan 5000 Kunjungan Kapal pada 2026


Krakatau International Port Targetkan 5000 Kunjungan Kapal pada 2026

Share:  

PT Krakatau Bandar Samudera (Krakatau International Port) menargetkan kunjungan 5000 kapal pada tahun 2026 dari total 53.000 kapal yang melalui selat sunda sebagai jalur perdagangan dunia.

CEO Krakatau International Port (KIP), Akbar Djohan menyampaikan bahwa target 5.000 kapal/tahun yang akan dilayani KIP dalam 5 tahun ke depan ini merupakan target yang realistis, sehingga ia yakin KIP akan mencapainya dengan baik, "Target kami dalam 5 tahun ke depan dapat melayani 5.000 kapal/tahun ini sangat realistis, hanya 10% dari jumlah kapal yang lewat selat sunda tiap tahunnya, oleh karenanya kami sangat optimis dengan ini," tegasnya.

Berbagai upaya dilakukan KIP untuk mencapai target ini, diantaranya mengembangkan bisnis bunkering, ship chandler, dan lain-lain, "Kami akan terus mengembangkan bisnis perusahaan, dengan mengambil bisnis yang selama ini belum dilirik, diantaranya bunkering untuk bbm kapal, ship chandler, dan sebagainya, upaya ini adalah bagian dari komitmen kami sebagai pelabuhan hub internasional yang memiliki pelayanan yang lengkap dan berkualitas internasional," lanjutnya.

Pengembangan ini tentu saja akan berdampak positif bagi Indonesia khususnya perekonomian daerah, karena dengan pengembangan melayani 5.000 kapal/ tahun, kontribusi penerimaan negara akan jauh lebih baik, "Kami proyeksikan dengan 5.000 kapal/tahun, pendapatan daerah dan negara kita akan meningkat secara eksponensial, sehingga nanti di tahun 2026 diharapkan pembayaran pajak dan Penerimaan Negara  Bukan Pajak (PNBP) dari Krakatau International Port mencapai 800 miliar/tahun," ujarnya dengan penuh antusias.

Target pengembangan ini tentu tidak bisa dilakukan sendiri oleh Krakatau International Port, oleh karenanya KIP mengajak seluruh stakeholder untuk mendukung rencana ini,"Kami kira kami tidak bisa lakukan ini sendiri, oleh karenanya kami butuh bantuan stakeholder, bahkan kemarin pun kami sudah menandatangani MoU dengan PTP yang sebelumnya kompetitor, karena kami yakin dengan kolaborasi seluruh pihak, semua rencana ini dapat terlaksana dengan baik," tutupnya.